Cara Bertindak Ekonomis Melalui Skala Prioritas & Literasi Keuangan

Skala prioritas bermanfaat untuk mengatur dan menentukan pengeluaran. Adapun literasi keuangan adalah panduan yang mengarahkan seseorang dalam mengambil keputusan keuangan dengan bijak. Lantas, bagaimana cara bertindak ekonomis? Mari simak pembahasannya di artikel berikut ini.

Sebelum itu, kamu juga perlu tahu kalau investasi deposito di DepositoBPR by Komunal kini semakin menguntungkan. Dengan mengikuti program "Ajak Teman Dapat Bonus", kamu berkesempatan memperoleh cashback hingga 1,5 juta.

Apa itu Bertindak Ekonomis?

Skala Prioritas sebagai Pedoman Bertindak Ekonomis

Penggunaan skala prioritas bermanfaat untuk membuat keputusan yang lebih bijak dan efisien terkait alokasi dana. Cara bertindak ekonomis menggunakan skala prioritas biasanya dilakukan dalam 3 tahapan, yaitu:

1. Menilai Kebutuhan dari Tingkat Kepentingan

Langkah pertama adalah menilai tingkat urgensi dari kebutuhan tersebut yang bisa dibagi berdasarkan kategori berikut:

1. 1.

   Penting dan mendesak, seperti kebutuhan makan, sewa rumah, tagihan listrik, dan lainnya.

1. 2.

   Penting tapi tidak mendesak, seperti pemeriksaan kesehatan secara berkala dan mendaftar kursus.

1. 3.

   Tidak penting tapi mendesak, seperti membeli smartphone baru karena yang lama rusak.

1. 4.

   Tidak penting dan tidak mendesak, seperti berlibur ke luar negeri tanpa perencanaan jelas.

2. Melihat Peluang Kesempatan

Setelah menilai kebutuhan, langkah selanjutnya adalah melihat peluang kesempatan, seperti analisis situasi untuk menentukan apakah ada peluang yang dapat dimanfaatkan untuk mengoptimalkan sumber daya.

Misalnya, jika ada diskon untuk barang yang sering dibeli, maka membeli dalam jumlah banyak dapat menghemat uang dalam jangka panjang. Kesadaran akan peluang ini memungkinkan individu bertindak ekonomis dengan memanfaatkan situasi yang menguntungkan.

3. Mempertimbangkan Masa Depan

Dengan mempertimbangkan masa depan, individu dapat mengalokasikan sebagian dari pendapatan untuk tabungan dan investasi yang akan memberikan keamanan finansial di kemudian hari.

Mempunyai perspektif jangka panjang dalam pengelolaan keuangan membantu memastikan bahwa keputusan yang diambil saat ini tidak hanya menguntungkan dalam jangka pendek tetapi juga memberikan manfaat di masa depan.

Pentingnya Literasi Keuangan dalam Bertindak Ekonomis

Dengan literasi keuangan, seseorang dapat membedakan antara kebutuhan dan keinginan, mengelola anggaran, dan merencanakan masa depan keuangan secara efektif. Hal ini menjadi dasar membangun stabilitas finansial dan mencapai tujuan jangka panjang, seperti investasi dan pensiun.

Cara Bertindak Ekonomis Melalui Skala Prioritas dan Literasi Keuangan

Kombinasi penerapan skala prioriras dan literasi keuangan yang baik akan membantu seseorang dalam bertindak ekonomis. Berikut adalah beberapa cara untuk melakukannya:

1. Membuat Anggaran Berdasarkan Skala Prioritas

2. Merencanakan Keuangan Jangka Panjang

Perencanaan keuangan jangka panjang adalah hal krusial dalam bertindak ekonomis. Prosesnya mencakup persiapan dana untuk pendidikan anak, dana pensiun, dan investasi yang dapat memberikan imbal hasil di masa depan. Dengan memiliki rencana jelas, individu dapat menghindari keputusan impulsif yang bisa merugikan kondisi keuangan.

3. Menerapkan Prinsip Cost dan Benefit

Saat membuat keputusan keuangan, kamu bisa menerapkan prinsip cost dan benefit, yaitu membandingkan biaya yang dikeluarkan dengan potensi perolehan manfaat.

Hal ini dapat membantumu mengevaluasi apakah pengeluaran tertentu sepadan dengan nilai atau keuntungan yang diharapkan. Prinsip ini juga berfungsi sebagai alat untuk memprioritaskan pengeluaran.

4. Evaluasi Rutin

Melakukan evaluasi rutin terhadap pengeluaran dan anggaran yang telah disusun memungkinkan individu menyesuaikan rencana keuangan sesuai dengan perubahan kondisi finansial. Mengevaluasi efektivitas keputusan yang diambil juga dapat meningkatkan keterampilan dalam mengelola keuangan.

5. Kedisiplinan dan Konsistensi

Untuk mencapai hasil yang diinginkan dalam pengelolaan keuangan, kedisiplinan dan konsistensi adalah kunci. Menetapkan komitmen untuk mengikuti anggaran dan rencana yang telah dibuat, serta tetap berpegang pada skala prioritas, akan membantu individu menghindari pengeluaran tidak perlu dan mencapai tujuan keuangan.

Itulah penjelasan tentang cara bertindak ekonomis melalui skala prioritas dan literasi keuangan untuk mencapai stabilitas finansial. Dengan menentukan skala prioritas, kamu dapat membedakan antara kebutuhan dan keinginan, sementara literasi keuangan memberikan pemahaman yang diperlukan untuk membuat keputusan keuangan dengan bijak.

Kombinasi dari kedua hal tersebut bermanfaat untuk mengelola keuangan dengan lebih efisien termasuk dalam menyisihkan dana untuk investasi. Perihal investasi, tentu kamu harus #PilihYangTepat untuk mendapat keuntungan optimal.

Salah satu pilihannya adalah dengan investasi deposito di DepositoBPR by Komunal. Investasi di deposito dinilai lebih aman jika dibandingkan dengan instrumen lainnya. Selain itu, DepositoBPR by Komunal juga menawarkan bunga kompetitif hingga 6,75% per tahun sehingga #LebihUntung.

Keamanannya juga telah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) hingga Rp2 miliar per nasabah per bank. Jadi, kamu tidak perlu khawatir lagi. Misalnya, kamu menyisihkan dana sebesar Rp5.000.000 untuk investasi di DepositoBPR by Komunal. Berikut simulasi perhitungannya:

Dalam waktu 12 bulan, kamu dapat memperoleh keuntungan hingga Rp337.500. Nominal ini tentu bisa bertambah jika kamu mengikuti program menarik lainnya dar DepositoBPR by Komunal. Yuk, buka rekeningmu sekarang juga!