blog
DepositoBPR by Komunal
27 April 2023
Sebetulnya, syarat minimal deposito ini sangat beragam menyesuaikan dengan jenis bank yang kamu gunakan. Biasanya, minimal deposito yang paling sering disediakan oleh bank adalah jutaan rupiah.
Ingin mengenal jumlah minimum simpanan deposito selengkapnya? Yuk, simak artikel berikut ini sampai habis!
Deposito BPR merupakan produk keuangan yang memungkinkan nasabahnya untuk menyimpan uang dalam jangka waktu lama.
Dengan berinvestasi melalui deposito BPR, kamu pun bisa mendapatkan keuntungan dari bunganya tanpa perlu repot-repot membayar tagihan setiap bulan.
Setelah mengenal keuntungannya, tentu kamu akan merasa tergiur untuk menggunakan deposito BPR sebagai instrumen investasi, bukan?
Tapi, tunggu dulu. Sebelum menyetorkan danamu ke deposito BPR, ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan terlebih dahulu, seperti jangka waktu, jatuh tempo, cara mencairkan, hingga syarat minimal deposito.
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan sebelum berinvestasi di deposito BPR adalah dengan menentukan tenornya terlebih dahulu.
Di mana, tenor merupakan jangka waktu menyimpan dana di deposito yang ditetapkan untuk memperoleh keuntungan secara maksimal.
Baik jangka pendek ataupun panjang, kamu bisa menentukan tenor deposito sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan bersama bank yang menyediakan produk keuangan tersebut.
Biasanya, jangka waktu yang paling umum diambil oleh nasabah adalah 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, hingga 12 bulan.
Berbeda dengan tabungan yang dapat diambil kapan saja, deposito baru bisa kamu nikmati ketika sudah memasuki jatuh tempo.
Jatuh tempo merupakan waktu yang telah ditentukan untuk melakukan pencairan dana. Dengan kata lain, jatuh tempo ini berarti hari terakhir dari tenor yang telah kamu tetapkan pada saat menyetorkan deposito pertama kali.
Kalaupun ingin mencairkannya sebelum jatuh tempo, kamu perlu membayar denda yang sudah ditetapkan oleh bank terkait.
Karena itu, pastikan pilihan tenor depositomu sudah benar-benar mantap, ya!
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, jatuh tempo merupakan waktu di mana kamu bisa mencairkan dana deposito.
Tapi, ada satu hal yang perlu kamu ingat. Agar bisa menikmati hasil investasimu sesuai dengan rencana, jangan lupa untuk mencairkan dana depositomu tepat pada saat jatuh tempo.
Soalnya, jika telah melebihi waktu jatuh tempo, uang kamu secara otomatis akan masuk ke jangka waktu atau tenor berikutnya.
Satu hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan sebelum menggunakan deposito adalah menentukan nominal simpanan.
Untuk menentukan nominalnya, kamu bisa melihat syarat minimal deposito dari bank pilihanmu terlebih dahulu.
Setelah dirasa cocok dengan syarat minimal deposito dari bank terkait, kamu dapat melakukan simulasi bunganya hingga sampai waktu jatuh tempo.
Dengan begitu, kamu bisa menentukan nominal simpanan deposito sesuai dengan keuntungan yang ingin didapatkan.
Kamu ingin mulai berinvestasi melalui deposito BPR tapi perlu gambaran lebih jelas mengenai jumlah minimum simpanannya? Tenang, berikut ini ada beberapa contoh syarat minimal deposito BPR yang bisa kamu jadikan acuan.
Setelah mengenal syarat minimal simpanan di deposito BPR, apakah kamu mulai tertarik tergiur untuk menggunakannya? Kalau tertarik, kamu bisa mengawalinya dengan menyimpan danamu di DepositoBPR by Komunal, lho.
DepositoBPR by Komunal merupakan platform yang memungkinkanmu untuk memiliki #SimpananRasaInvestasi karena menawarkan bunga tinggi namun tetap dijamin oleh LPS.
Selain #LebihUntung, menyimpan dana di DepositoBPR by Komunal juga #LebihPraktis lantaran kamu bisa bebas membuka deposito pada ratusan bank BPR terpilih di Indonesia hanya melalui satu aplikasi.
Layanan Pengaduan Konsumen
PT. Komunal Sejahtera Indonesia
Telepon : (+62) 31 9921 0252
WhatsApp : +62-851-6310-6672
Email : [email protected]
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI
WhatsApp : +62-853-1111-1010