blog
DepositoBPR by Komunal
05 Februari 2024
Pasar modal adalah sarana investasi yang mempertemukan investor dan instansi atau badan usaha yang membutuhkan sokongan dana.
Pemahaman tentang pasar modal bisa menjadi bekal bagi kamu yang ingin menekuni profesi sebagai investor. Untuk memahami selengkapnya, simak artikel ini.
Pasar modal adalah tempat di mana segala aktivitas yang berhubungan dengan jual beli aset investasi jangka panjang dan derivatif dilakukan.
Jadi, peran pasar modal adalah sebagai jembatan antara investor dan badan usaha (emiten) yang membutuhkan dana untuk melaksanakan kegiatan ekonomi.
Bagi yang belum familiar dengan dunia investasi, kamu perlu tahu kalau pasar modal berbeda dengan pasar uang.
Adapun beberapa perbedaan yang antara pasar uang dan pasar modal adalah:
Pasar modal dibagi menjadi beberapa jenis. Adapun pembagian berdasarkan waktu transaksinya memunculkan dua kategori berikut ini:
Inilah tempat di mana penjualan efek-efek atau surat berharga diperjualbelikan untuk pertama kalinya sebelum masuk ke Bursa Efek.
Periode yang disebut pasar perdana terhitung dari penawaran saham atau efek pertama yang dilakukan oleh pihak Penjamin Emisi melalui Perantara Pedagang Efek yang berperan sebagai Agen Penjual Saham.
Harga saham tetap ketika masih berada di pasar perdana sebab jumlahnya terbatas dan investor tidak selalu mendapatkan jumlah yang ditawarkan.
Pasar sekunder merupakan tahap lanjutan dari pasar perdana. Aset berupa efek yang telah tercatat di Bursa Efek akan diperjualbelikan di sini.
Investor dapat membeli atau menjual efek yang tercatat di Bursa Efek setelah terjadi penawaran di pasar perdana.
Di pasar sekunder, jual beli efek sudah tidak berlaku untuk perusahaan. Pada tahapan ini, proses jual beli hanya bisa dilakukan antara satu investor dan investor lainnya.
Apabila telah tercatat di bursa saham, barulah saham bisa diperjualbelikan kepada publik.
Harga saham tetap pada pasar sekunder ini juga berbeda dari pasar perdana yang tetap. Di pasar sekunder, harga saham cenderung fluktuatif karena terjadi penawaran dan permintaan setiap hari.
Tidak hanya sebagai tempat jual beli aset investasi, pasar modal juga memiliki fungsi penting yang berpengaruh pada keberlangsungan finansial negara.
Dalam praktiknya, pasar modal adalah sarana yang menjalankan dua fungsi sekaligus, yaitu:
Pasar modal berfungsi menjadi penyedia fasilitas atau sarana yang menjadi jembatan antara dua pihak penting dalam kegiatan ekonomi, yaitu investor dan badan atau lembaga yang membutuhkan dana .
Di samping menjalankan fungsi ekonomi, pasar modal adalah sarana yang memungkinkan terjadinya perolehan imbalan atau return bagi investor.
Adapun tingkat keuntungan sendiri berbeda-beda tergantung dari karakteristik aset investasi yang dipilih.
Sama seperti fungsinya, pasar modal memiliki manfaat yang berbeda-beda bagi masing-masing pihak dalam aktivitasnya.
Manfaat pasar modal bisa dinikmati oleh dua pihak, yaitu investor dan badan usaha (emiten). Berikut adalah masing-masing penjabarannya:
Berikut adalah beberapa manfaat pasar modal untuk investor:
Terdapat beberapa manfaat pasar modal yang bisa didapatkan oleh badan usaha atau emiten yang terlibat di dalam praktiknya, seperti:
Itulah hal-hal yang perlu dicatat terkait pasar modal. Sudah tidak bingung lagi tentang apa saja kegiatan yang ada di dalamnya, bukan?
Jika masih belum percaya diri untuk ikut bertransaksi dalam pasar modal, kamu bisa mencoba memulai investasi dengan aset deposito BPR dulu.
Deposito BPR adalah jenis deposito dari bank BPR yang mendatangkan keuntungan dengan bunga hingga 6,75% p.a. Jika mencari deposito BPR, kamu bisa memanfaatkan aplikasi DepositoBPR by Komunal.
Tertarik untuk mencoba #SimpananRasaInvestasi? Yuk, #PilihYangTepat untuk investasimu menggunakan DepositoBPR by Komunal!
Layanan Pengaduan Konsumen
PT. Komunal Sejahtera Indonesia
Telepon : (+62) 31 9921 0252
WhatsApp : +62-851-6310-6672
Email : [email protected]
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI
WhatsApp : +62-853-1111-1010