15 Cara Memulai Bisnis Properti dengan Mudah dan Tipsnya

blog

15 Cara Memulai Bisnis Properti dengan Mudah dan Tipsnya

DepositoBPR by Komunal

26 Juli 2024

Ingin berinvestasi dengan cara memulai bisnis properti? Well, bisnis ini memang cocok dijadikan sebagai persiapan dana pensiun, karena harganya cenderung naik.

Adapun salah satu cara memulai bisnis properti adalah dengan memanfaatkan media sosial sebagai ruang promosi, karena bisa menjangkau pasar yang lebih luas.


Nah, jika ingin memahami lebih lanjut tentang apa itu bisnis properti dan langkah untuk memulainya, yuk simak artikel tentang belajar bisnis properti berikut!


Apa itu Bisnis Properti?


Bisnis properti adalah suatu usaha yang bergerak di bidang kepemilikan aset, seperti bangunan dan tanah.


Cara memulai bisnis properti sendiri adalah jual beli maupun penyewaan bangunan dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan.


Jenis usaha ini termasuk sebagai bisnis jangka panjang yang bisa digunakan untuk persiapan pasca pensiun.


Itulah mengapa, banyak orang yang tertarik untuk memulainya, karena selain cocok dijadikan sebagai persiapan masa depan, bisnis ini juga memiliki risiko relatif rendah.


Adapun contoh investasi properti adalah jual beli atau penyewaan apartemen, perumahan, vila, hingga kos.


Selain berbentuk hunian, contoh investasi properti juga bisa berupa bangunan untuk tujuan komersial, seperti mal, ruko, hotel, hingga gedung perkantoran.


Baca Juga: 7 Cara Investasi Tanah untuk Pemula agar Makin Untung!

Cara Bisnis Properti bagi Pemula


Lantas, bagaimana cara sukses bisnis properti bagi pemula? Sebagai bentuk bisnis jangka panjang, memulai investasi properti tentu bukan hal mudah.

Pasalnya, bisnis ini perlu direncanakan dengan matang untuk memperoleh keuntungan maksimal.


Adapun cara memulai bisnis properti pemula adalah sebagai berikut.


1. Melakukan Riset Pasar


Salah satu panduan memulai bisnis properti adalah melakukan riset pasar terlebih dulu. Riset ini bertujuan untuk memastikan harga properti di pasar, survei lokasi, hingga risiko yang mungkin terjadi.


Di samping itu, dengan melakukan riset pasar, kamu juga bisa memperoleh ide bisnis properti dan mencari lokasi pembangunan yang strategis, lho.


Sebab, lokasi yang strategis umumnya dicari oleh banyak orang dan nilai jualnya cenderung lebih tinggi.



2. Mencari Peluang dan Membangun Relasi


Cara sukses belajar bisnis properti bagi pemula berikutnya adalah dengan mencari peluang dan membangun relasi.


Sebab, saat kamu belum memiliki pengetahuan yang mendalam tentang investasi properti, membangun relasi dengan pengusaha lain tentu cukup menguntungkan.


Dengan mengenal pengusaha properti lainnya, kamu berpotensi untuk memulai bisnis tanpa modal, lho. Lantas, bagaimana cara memulai bisnis properti tanpa modal?


Nah, kamu bisa melakukan kerja sama dengan seorang pengembang properti. Dengan begini, kamu hanya perlu mengumpulkan informasi terkait properti yang dijual atau disewakan dan melakukan promosi.


Melalui hasil jual lewat promosi inilah kamu bisa memperoleh keuntungan maksimal.


3. Menyiapkan Modal


Nah, apabila kamu memutuskan untuk belajar bisnis properti pribadi, menyiapkan modal adalah hal yang perlu dilakukan.


Pasalnya, modal yang dibutuhkan untuk memulai bisnis properti tidaklah sedikit. Kamu perlu menyiapkan budget untuk membeli atau membangun properti, merawat, hingga melakukan promosi.


Itulah sebabnya, cara memulai bisnis properti satu ini harus disiapkan sejak jauh hari, seperti dengan berinvestasi atau mengajukan kredit di bank.


4. Mengikuti Pelatihan


Panduan bisnis properti bagi pemula lainnya adalah dengan mengikuti pelatihan. Sebagai seorang pemula, mempersiapkan diri dengan mencari ilmu seputar bisnis properti adalah hal penting.


Cara memulai bisnis properti ini bisa membantumu untuk mengetahui persiapan dan strategi yang harus diterapkan dalam membangun usaha.


Di samping itu, saat ini sudah banyak pelatihan bisnis yang diadakan secara daring, sehingga kamu bisa mengikutinya dengan lebih fleksibel.


5. Memaksimalkan Kualitas


Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, banyak orang tertarik terhadap bisnis properti. Jadi, kamu tak perlu terkejut jika banyak pesaing di luar sana.


Nah, agar usahamu bisa bersaing dengan kompetitor lainnya, cara memulai bisnis properti yang bisa kamu lakukan adalah memaksimalkan kualitas bangunan.


Kamu bisa menawarkan sejumlah keunggulan, seperti lokasi strategis atau fasilitas hunian yang mumpuni. Dengan begitu, pembeli pun akan tertarik terhadap bisnismu.



6. Memanfaatkan Media Sosial untuk Promosi


Strategi pemasaran properti juga tak kalah penting dengan tips lainnya. Kamu dapat memanfaatkan media sosial sebagai ruang promosi bisnis properti.


Pasalnya, media sosial bisa menjangkau berbagai kalangan dengan lebih mudah. Di samping itu, kamu juga bisa membuat konten promosi atau iklan yang menarik untuk memikat hati pembeli.


Selain melalui media sosial, kamu juga bisa menggunakan website, marketplace, maupun forum jual beli lainnya.


7. Menawarkan Kerja Sama


Cara memulai bisnis properti bagi pemula yang terakhir adalah dengan menawarkan kerja sama kepada pihak penjual.


Cara memulai bisnis properti ini bisa kamu lakukan dengan menetapkan berbagai aturan bersama penjual untuk mencegah risiko kerugian antara kedua belah pihak.


Di samping itu, hal ini juga membantu untuk meningkatkan kepercayaan satu sama lain.


8. Belajar dan Memahami Pasar Properti


Langkah pertama dalam memulai bisnis properti adalah memahami pasar properti secara mendalam. Pelajari tren pasar, harga properti, lokasi strategis, dan jenis properti yang diminati. Dengan pemahaman yang baik, Anda bisa mengidentifikasi peluang investasi yang menguntungkan dan menghindari risiko yang tidak perlu.


9. Mulai dengan Properti Kecil


Bagi pemula, memulai dengan properti kecil seperti rumah kontrakan atau kos-kosan adalah langkah bijak. Properti kecil memerlukan modal yang lebih sedikit dan lebih mudah dikelola. Ini juga memberikan pengalaman langsung dalam mengelola properti dan memahami dinamika pasar tanpa risiko besar.


10. Gunakan Jasa Agen Properti


Memanfaatkan jasa agen properti bisa membantu pemula dalam menemukan properti yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Agen properti memiliki pengetahuan dan jaringan yang luas, serta dapat memberikan saran dan panduan profesional dalam proses pembelian atau penjualan properti.


11. Manfaatkan Kredit atau Pinjaman


Menggunakan fasilitas kredit atau pinjaman dari bank bisa menjadi cara efektif untuk memulai bisnis properti tanpa harus menunggu memiliki modal besar. Pastikan untuk memahami syarat dan ketentuan pinjaman, serta menghitung kemampuan membayar cicilan agar tidak terjadi masalah keuangan di kemudian hari.


12. Renovasi dan Jual Kembali


Salah satu strategi dalam bisnis properti adalah membeli properti yang membutuhkan perbaikan, melakukan renovasi, dan kemudian menjualnya kembali dengan harga lebih tinggi. Ini bisa memberikan keuntungan yang signifikan jika dilakukan dengan perencanaan yang matang dan eksekusi yang tepat.


13. Jadikan Properti Sebagai Investasi Jangka Panjang


Menganggap properti sebagai investasi jangka panjang bisa memberikan stabilitas dan keuntungan yang berkelanjutan. Sewa properti bisa memberikan pendapatan pasif setiap bulan, sementara nilai properti cenderung meningkat seiring waktu, memberikan keuntungan tambahan saat dijual di masa depan.


14. Perhatikan Aspek Hukum


Memahami aspek hukum dalam bisnis properti sangat penting untuk menghindari masalah di kemudian hari. Pastikan untuk memeriksa dokumen legal properti, mengurus perizinan yang diperlukan, dan memahami peraturan daerah terkait properti. Konsultasikan dengan ahli hukum jika diperlukan.


15. Terus Belajar dan Mengembangkan Diri


Bisnis properti adalah bidang yang terus berkembang dan memerlukan pembelajaran berkelanjutan. Ikuti seminar, kursus, dan baca buku atau artikel tentang properti untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Anda. Dengan terus belajar, Anda bisa mengadaptasi strategi yang lebih baik dan berhasil dalam bisnis properti.


Keuntungan Bisnis Properti


Setelah mengetahui panduan bisnis properti bagi pemula, kamu juga perlu memahami bahwa usaha ini memiliki sejumlah keuntungan, lho.


Adapun beberapa keuntungan bisnis properti adalah sebagai berikut.


1. Harga Cenderung Naik


Salah satu keuntungan investasi properti adalah harganya cenderung naik secara signifikan setiap tahunnya.


Pasalnya, bisnis properti, seperti hunian, termasuk sebagai kebutuhan primer manusia untuk mendapatkan tempat tinggal, sehingga akan banyak orang yang mencarinya.


Di samping itu, meningkatnya populasi penduduk setiap tahunnya juga membuat luas area layak huni semakin menipis. Itulah sebabnya, harga properti cenderung naik setiap tahunnya.


2. Dapat Dijadikan Sebagai Aset


Keuntungan bisnis properti lainnya adalah dapat dijadikan sebagai aset. Pasalnya, sekalipun harga properti mengalami penurunan, nilai jual tersebut bisa kembali normal dengan cepat.

Itulah mengapa, bisnis ini bisa dijadikan aset untuk mempersiapkan masa depan yang cemerlang.


3. Risiko Relatif Rendah


Terakhir, keuntungan bisnis properti adalah memiliki risiko yang relatif rendah. Pasalnya, bisnis ini tidak akan terkena dampak inflasi.


Selain itu, nilai jualnya yang cenderung naik secara signifikan, sehingga kamu akan lebih untung.


Bukan hanya itu, customer juga dapat menyewa atau membelinya dengan cara dicicil, sehingga bisnis pun lebih mudah untuk dijalankan.


Contoh Bisnis Properti


1. Perumahan


Bisnis perumahan melibatkan pembangunan dan penjualan rumah untuk keluarga dan individu. Pengembang perumahan membangun berbagai jenis rumah, mulai dari rumah sederhana hingga rumah mewah, dan menjualnya kepada konsumen. Bisnis ini menguntungkan karena permintaan akan tempat tinggal selalu ada, baik untuk pembelian pertama maupun investasi.


2. Apartemen


Bisnis apartemen melibatkan pembangunan dan penyewaan unit-unit hunian dalam gedung bertingkat. Apartemen banyak diminati di kota-kota besar karena keterbatasan lahan dan gaya hidup urban yang mengutamakan efisiensi dan aksesibilitas. Pemilik apartemen bisa mendapatkan penghasilan dari penyewaan jangka pendek maupun jangka panjang.


3. Ruko (Rumah Toko)


Ruko adalah kombinasi antara tempat tinggal dan tempat usaha yang biasanya terdiri dari beberapa lantai. Bisnis ruko menawarkan solusi praktis bagi pengusaha kecil dan menengah yang ingin menghemat biaya dengan menggabungkan fungsi hunian dan komersial. Investasi dalam ruko bisa menghasilkan keuntungan dari sewa maupun penjualan unit.


4. Kondominium


Kondominium adalah properti yang dimiliki secara individu tetapi berbagi fasilitas umum seperti kolam renang, gym, dan ruang serbaguna. Bisnis kondominium menarik bagi mereka yang mencari gaya hidup mewah dengan kemudahan perawatan yang minimal. Pemilik kondominium juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan melalui penyewaan jangka pendek.


5. Villa


Villa adalah rumah mewah yang biasanya terletak di lokasi wisata atau daerah pegunungan dan pantai. Bisnis villa sangat menguntungkan terutama di destinasi wisata populer, di mana villa disewakan kepada wisatawan untuk liburan. Investasi ini menawarkan pengembalian tinggi karena harga sewa yang relatif mahal.


6. Hotel


Bisnis hotel melibatkan penyediaan akomodasi berbayar untuk wisatawan, pelancong bisnis, dan pengunjung jangka pendek. Hotel dapat bervariasi dari budget hotel hingga hotel mewah bintang lima. Pendapatan hotel berasal dari tarif kamar, restoran, dan layanan tambahan lainnya seperti spa dan konferensi.


7. Kos-Kosan


Kos-kosan adalah bentuk akomodasi yang menyediakan kamar untuk disewakan, biasanya dengan harga terjangkau dan fasilitas dasar. Bisnis kos-kosan banyak ditemukan di sekitar kampus, pusat kota, atau kawasan industri, menarik pelajar, pekerja, dan individu yang mencari tempat tinggal sementara dengan biaya rendah.


8. Kompleks Perumahan


Kompleks perumahan adalah kumpulan rumah yang dibangun dalam satu area dengan fasilitas bersama seperti taman, tempat bermain, dan keamanan. Pengembang kompleks perumahan menargetkan keluarga yang mencari lingkungan hunian yang nyaman dan aman. Bisnis ini bisa menghasilkan keuntungan dari penjualan rumah dan biaya pengelolaan fasilitas.


9. Gudang


Bisnis gudang menyediakan ruang penyimpanan untuk barang-barang komersial. Gudang biasanya disewakan kepada perusahaan untuk menyimpan stok, bahan baku, atau produk jadi. Dengan meningkatnya e-commerce dan kebutuhan logistik, bisnis penyewaan gudang menjadi semakin penting dan menguntungkan.


10. Kantor


Bisnis properti perkantoran melibatkan pembangunan dan penyewaan ruang kantor kepada perusahaan dan profesional. Bisnis ini sangat menguntungkan di kota-kota besar dengan permintaan tinggi untuk ruang kerja. Pendapatan berasal dari sewa ruang kantor, biaya pemeliharaan, dan layanan tambahan seperti parkir dan keamanan.


Demikian sederet informasi mengenai cara memulai bisnis properti bagi pemula, mulai dari melakukan riset pasar, hingga menawarkan kerja sama.


Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bisnis properti adalah aset bagi seorang pengusaha untuk mencapai financial freedom.

Maka dari itu, saat memiliki bisnis properti, alangkah baiknya bagimu untuk menyimpan asetnya dalam bentuk investasi, salah satunya adalah dengan membuka deposito lewat DepositoBPR by Komunal.

Sebab, dengan berinvestasi di DepositoBPR by Komunal, kamu berpotensi untuk memperoleh keuntungan mencapai 6,75% p.a.


Untuk itu, tunggu apa lagi, yuk mulai rencanakan masa depan dan jadi #LebihUntung bersama DepositoBPR by Komunal!



share

Bagikan

Layanan Pengaduan Konsumen

PT. Komunal Sejahtera Indonesia

Telepon : (+62) 31 9921 0252

WhatsApp : +62-851-6310-6672

Email : [email protected]

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI

WhatsApp : +62-853-1111-1010

woman
Powered By
komunal-footer