Apa itu Safe Haven? Ini Pengertian, Contoh & Keuntungannya

blog

Apa itu Safe Haven? Ini Pengertian, Contoh & Keuntungannya

DepositoBPR by Komunal

23 Agustus 2023

Safe haven adalah instrumen investasi yang nilainya tetap stabil meski kondisi ekonomi sedang tidak baik.


Memiliki aset seperti ini dapat membantumu menghadapi ketidakpastian kondisi pasar di masa depan.


Maka dari itu, kalau kamu menginginkan investasi aman, memilih aset safe haven untuk dimasukkan ke portofolio merupakan keputusan yang tepat.

Selengkapnya, yuk simak pengertian safe haven beserta contoh dan keuntungannya berikut ini!


Apa Itu Safe Haven?


Pasar keuangan sering kali mengalami gejolak, terutama dalam kondisi perekonomian yang tidak stabil.


Saat itulah, investor mulai mencari alternatif instrumen yang mampu menjaga nilai investasi mereka dari fluktuasi pasar.


Salah satu istilah yang sering kita dengar dalam konteks ini adalah "safe haven" atau tempat perlindungan.


Secara sederhana, safe haven artinya adalah jenis-jenis aset investasi yang memiliki sifat relatif aman, dan cenderung mempertahankan atau meningkatkan nilai mereka saat terjadi turbulensi di pasar.


Ini berarti bahwa saat pasar mengalami turbulensi, safe haven diharapkan dapat memberikan perlindungan bagi investasi dari kerugian yang signifikan.


Contoh Aset Safe Haven


Pada dasarnya, safe haven adalah tempat investasi yang dianggap aman ketika situasi ekonomi, politik, atau geopolitik menjadi tidak pasti.


Adapun beberapa contoh aset safe haven adalah sebagai berikut:


1. Surat Berharga Negara (SBN)


Salah satu contoh yang umum dari aset safe haven adalah Surat Berharga Negara (SBN).


SBN merupakan instrumen investasi yang diterbitkan oleh pemerintah suatu negara untuk mendukung kebijakan fiskal dan pembangunan.


Di Indonesia, SBN bisa berupa Obligasi Negara Ritel (ORI) atau Saving Bond Ritel (SBR).


Keuntungan utama dari SBN adalah stabilitasnya, karena ini adalah utang yang dikeluarkan oleh pemerintah dan dijamin oleh negara itu sendiri.


Oleh karena itu, SBN sering menjadi pilihan bagi investor yang mencari tempat perlindungan selama masa ketidakpastian.



2. Emas


Emas telah lama diakui sebagai salah satu instrumen investasi safe haven yang paling terpercaya.


Nilai emas cenderung meningkat dari waktu ke waktu, terutama selama masa-masa ketidakstabilan ekonomi global.


Selain itu, emas memiliki reputasi sebagai "store of value," yang berarti dapat berperan sebagai lindung nilai terhadap inflasi.


Meskipun nilai mata uang mungkin terdevaluasi oleh inflasi, emas tetap memiliki nilai intrinsik yang terjaga.


3. Saham Defensif


Dalam dunia investasi, saham defensif juga dianggap sebagai aset safe haven.


Saham defensif adalah saham dari perusahaan yang produknya diperlukan oleh masyarakat pada situasi apa pun, seperti bisnis makanan, kesehatan, dan utilitas.


Karena produk-produk atau layanan yang disediakan oleh perusahaan ini merupakan kebutuhan dasar, permintaan terhadap saham defensif cenderung stabil, bahkan di masa ketidakstabilan ekonomi.


4. Mata Uang Asing


Contoh lain dari aset safe haven adalah mata uang asing. Misalnya, mata uang Franc Swiss (CHF) dianggap sebagai aset safe haven karena stabilitas pemerintah dan sistem keuangannya.


Begitu juga dengan Dolar Amerika Serikat (USD), yang sering dianggap sebagai tempat investasi aman, karena statusnya sebagai mata uang untuk berbagai kegiatan perekonomian di seluruh dunia.


Keuntungan Safe Haven


Sesuai nama dan artinya, safe haven memberikan berbagai keuntungan kepada para investor.


Adapun beberapa keuntungan dari investasi safe haven adalah sebagai berikut:


1. Nilainya Stabil di Tengah Inflasi


Salah satu keuntungan utama dari memiliki instrumen safe haven adalah kemampuannya untuk menjaga nilai investasi di tengah periode inflasi.


Inflasi adalah peningkatan umum dalam harga barang dan jasa, yang dapat menggerus daya beli mata uang.


Namun, aset safe haven seperti emas dan SBN sering kali dapat mengatasi dampak inflasi ini.


Emas memiliki reputasi sebagai perlindungan terhadap inflasi, sementara SBN memberikan imbal hasil yang dijamin oleh pemerintah, dan dapat membantu mengamankan dana investasi.



2. Mengamankan Harta Kekayaan


Keuntungan selanjutnya dari memiliki instrumen safe haven adalah membantu mengamankan harta kekayaan.


Ketika situasi pasar tidak stabil, banyak investor khawatir tentang kerugian besar yang mungkin dapat mereka alami.


Aset safe haven dapat memberikan perlindungan bagi kekayaan dalam kondisi ekonomi yang sulit.


3. Aset Pilihan untuk Diversifikasi Investasi


Keuntungan lain dari memiliki instrumen safe haven adalah dapat dijadikan sebagai aset pilihan untuk diversifikasi investasi.


Diversifikasi adalah strategi penting dalam dunia investasi, yang bertujuan untuk mengurangi risiko.


Dengan memiliki berbagai jenis investasi dalam portofolio, kamu dapat meminimalkan dampak negatif jika salah satu aset mengalami penurunan nilai.


Kombinasi aset yang beragam, juga dapat membantu menghadapi fluktuasi pasar dengan lebih baik dan menjaga keberagaman investasi.


Nah, itulah informasi lengkap terkait pengertian, contoh, dan keuntungan dari safe haven.


Kesimpulannya, safe haven adalah instrumen investasi yang nilainya diharapkan stabil saat kondisi ekonomi sedang dalam keadaan tidak baik.


Dalam praktiknya, investor perlu memiliki instrumen jenisini untuk mengamankan investasinya.


Namun, selain memilih aset safe haven, kamu juga bisa beli deposito BPR di DepositoBPR by Komunal untuk investasi yang aman.

Soalnya, suku bunga deposito BPR telah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Adapun suku bunga yang ditawarkan, yaitu 6,75% per tahunnya.


Di sisi lain, aplikasi DepositoBPR by Komunal juga telah tercatat dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Jadi, sudah jelas #LebihAman.


Makanya, tunggu apalagi? Jadikan investasimu #MakinMaksimal dengan beli deposito di DepositoBPR by Komunal!



share

Bagikan

Layanan Pengaduan Konsumen

PT. Komunal Sejahtera Indonesia

Telepon : (+62) 31 9921 0252

WhatsApp : +62-851-6310-6672

Email : [email protected]

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI

WhatsApp : +62-853-1111-1010

woman
Powered By
komunal-footer