blog
DepositoBPR by Komunal
10 November 2024
Dengan layar yang lebih besar, resolusi yang terus ditingkatkan, dan kecepatan yang lebih tinggi, hadirnya smartphone saat ini sangat bermanfaat dalam berbagai aspek lantaran banyaknya aplikasi yang sangat bermanfaat dalam menunjang kehidupan sehari-hari. Salah satunya adalah aplikasi Investasi yang memudahkan Anda dalam berinvestasi.
Ponsel cerdas menawarkan akses mudah dan instan ke aplikasi investasi yang dapat membantu Anda menavigasi dunia investasi yang kompleks. Namun, berbagai aplikasi keuangan yang ditawarkan kepada investor dapat menjadi hal yang rumit, terutama jika Anda baru mulai mengenal investasi online. Oleh sebab itu, komunal akan membantu Anda memahami hal yang perlu diperhatikan saat berinvestasi dengan aplikasi. Simak penjelasan lengkapnya di bawah!
Mempertimbangkan satu atau dua aplikasi investasi untuk membantu Anda berinvestasi adalah ide yang cukup bagus. Hal tersebut dikarenakan investasi dapat membantu Anda mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang. Lalu investasi seperti apa sih yang cocok untuk investor pemula?
Salah satu instrumen investasi yang cocok untuk pemula adalah deposito yang merupakan salah satu investasi yang paling aman karena dijamin oleh LPS, selain itu suku bunga yang ditawarkan juga sangat kompetitif yakni 6,25% seperti yang ditawarkan oleh DepositoBPR by Komunal.
Mencari aplikasi investasi terbaik untuk mengembangkan kehidupan finansial Anda? DepositoBPR by Komunal menawarkan berbagai kelebihan serta kemudahan untuk Anda berinvestasi.
Aplikasi bernuansa #SimpananRasaInvestasi yang menawarkan produk deposito ini juga dapat membantu Anda untuk melacak kemajuan investasi Anda. Selain itu, meskipun dilakukan secara online, DepositoBPR by Komunal tetap dilengkapi dengan Bilyet dan memungkinkan Anda untuk mengajukan sistem ARO.
Generasi muda memiliki keuntungan utama dalam dunia investasi: waktu. Dengan memulai investasi sejak dini, potensi pertumbuhan kekayaan juga lebih besar. Namun, bagi yang baru mulai, ada baiknya memahami dasar-dasar dan cara meminimalkan risiko. Berikut adalah beberapa tips investasi bagi generasi muda:
Sebelum terjun ke investasi, pelajari dasar-dasar keuangan dan berbagai jenis investasi. Mulailah dengan pemahaman tentang saham, reksa dana, obligasi, dan instrumen lainnya. Pengetahuan dasar ini akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik.
Menetapkan tujuan yang jelas sangat penting, apakah itu untuk dana pensiun, membeli rumah, atau dana liburan. Dengan mengetahui tujuan, Anda bisa menentukan jangka waktu investasi dan memilih instrumen yang tepat.
Tidak perlu langsung berinvestasi dengan nominal besar. Mulailah dari nominal kecil yang sesuai dengan anggaran Anda. Banyak instrumen investasi saat ini memungkinkan investasi kecil, seperti reksa dana atau saham melalui platform online, sehingga mudah diakses oleh pemula.
Keuntungan besar dalam investasi datang dari jangka panjang. Dengan memanfaatkan waktu, Anda bisa meraih pertumbuhan aset yang signifikan. Hindari spekulasi atau berharap keuntungan instan, dan fokus pada strategi jangka panjang yang stabil.
Jangan menaruh semua uang Anda di satu instrumen investasi. Diversifikasi portofolio, seperti menggabungkan saham, reksa dana, dan deposito, membantu mengurangi risiko. Diversifikasi adalah cara untuk menjaga investasi tetap aman jika terjadi fluktuasi di satu sektor.
Generasi muda bisa memanfaatkan kemudahan investasi digital. Banyak platform aplikasi yang memungkinkan Anda memulai investasi secara online dengan mudah, seperti aplikasi untuk reksa dana, saham, atau emas. Pilih platform yang sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK.
Reksa dana adalah pilihan baik bagi pemula karena dikelola oleh manajer investasi profesional. Anda tidak perlu memantau pergerakan pasar setiap hari, sehingga cocok bagi yang belum berpengalaman.
Buat kebiasaan menyisihkan sebagian pendapatan untuk diinvestasikan setiap bulan. Dengan alokasi dana secara konsisten, Anda bisa membangun portofolio investasi secara bertahap tanpa harus menunggu memiliki uang besar.
Pastikan dana yang Anda gunakan untuk investasi bukanlah hasil dari utang konsumtif. Investasi menggunakan utang bisa berisiko jika hasilnya tidak sesuai ekspektasi, terutama bagi pemula yang masih belajar tentang dunia investasi.
Investasi adalah perjalanan panjang, dan pasar terus berubah. Tetaplah belajar tentang tren investasi, baca buku, ikuti seminar atau konten edukasi online. Pengetahuan yang terus berkembang akan membuat Anda lebih percaya diri dalam mengambil keputusan investasi.
Memulai investasi di usia muda adalah langkah tepat untuk membangun masa depan keuangan yang kuat. Dengan mengikuti tips ini dan berinvestasi secara bijak, generasi muda bisa memaksimalkan potensi pertumbuhan aset mereka dan mencapai berbagai tujuan keuangan di masa depan.
Sebelum memulai investasi, penting untuk memahami prinsip-prinsip dasar dalam mengelola portofolio yang sesuai dengan tujuan finansial dan profil risiko Anda. Berikut ini adalah beberapa komponen utama dalam manajemen investasi yang perlu diperhatikan.
Memahami toleransi risiko adalah langkah pertama sebelum berinvestasi. Toleransi risiko mencakup kemampuan dan kemauan Anda untuk menghadapi potensi kerugian, baik yang bersifat sementara maupun permanen. Mengetahui sejauh mana Anda dapat menoleransi fluktuasi akan membantu Anda memilih instrumen investasi yang sesuai, dari yang konservatif hingga agresif.
Alokasi aset adalah proses menentukan berapa besar dana yang akan dialokasikan ke berbagai jenis investasi, seperti saham, obligasi, atau properti. Alokasi aset yang tepat memungkinkan portofolio Anda lebih stabil dan terarah sesuai tujuan finansial. Dengan alokasi yang seimbang, Anda dapat mengoptimalkan potensi pertumbuhan sambil mengelola risiko.
Memilih antara menjadi investor aktif atau pasif adalah keputusan penting. Investor aktif berusaha mengungguli indeks pasar dengan memilih perusahaan yang dinilai berpotensi tinggi. Sebaliknya, investasi pasif, seperti investasi indeks, berfokus pada mencocokkan kinerja indeks pasar secara luas dengan biaya yang lebih rendah. Pendekatan ini cocok untuk investor yang mencari hasil stabil dengan usaha minimal.
Diversifikasi adalah prinsip mengurangi risiko dengan menyebarkan investasi ke berbagai aset atau sektor. Prinsip ini serupa dengan pepatah "Jangan menaruh semua telur Anda dalam satu keranjang." Dengan memiliki portofolio yang terdiversifikasi, Anda bisa melindungi nilai investasi karena beberapa aset mungkin berkinerja baik saat yang lain mengalami penurunan.
Waktu atau jangka waktu investasi harus sesuai dengan tujuan keuangan Anda. Untuk tujuan jangka panjang, seperti pensiun atau pendidikan anak, biasanya direkomendasikan investasi yang berisiko sedang hingga tinggi untuk pertumbuhan yang optimal selama lima tahun atau lebih. Sedangkan untuk tujuan jangka pendek, aset yang lebih aman seperti deposito atau obligasi adalah pilihan yang tepat untuk melindungi modal dalam waktu yang singkat.
Mengetahui dasar-dasar ini akan membantu Anda mengelola investasi dengan lebih baik dan meningkatkan peluang untuk mencapai tujuan keuangan Anda dengan cara yang terukur dan bijaksana.
Pengembalian dari investasi merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan sebelum menggunakan aplikasi Investasi, tetapi likuiditas dan lamanya waktu sebelum Anda dapat mengakses uang tunai juga penting. Biaya keamanan dan investasi juga harus dipertimbangkan saat menentukan di aplikasi Investasi mana Anda akan menyimpan uang.
Dengan mengingat hal itu, deposito menjadi salah satu instrumen investasi yang dapat Anda pertimbangkan untuk menyimpan uang Anda dengan aman.
Mulai investasi Anda dan unduh aplikasi DepositoBPR di Apps Store dan Play Store. Baca juga wishlist dan tips-tips menarik lainnya terkait finansial di website https://depositobpr.id/
Layanan Pengaduan Konsumen
PT. Komunal Sejahtera Indonesia
Telepon : (+62) 31 9921 0252
WhatsApp : +62-851-6310-6672
Email : [email protected]
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI
WhatsApp : +62-853-1111-1010