blog
DepositoBPR by Komunal
10 November 2024
Kondisi finansial yang tak menentu membuat banyak orang memikirkan kembali rencana jangka panjang mereka.
Alih-alih pensiun pada usia 65 tahun, mereka ingin mencapai kemandirian finansial di usia 40-an atau bahkan 30-an.
Financial Independence mungkin terdengar seperti hal yang mustahil untuk dilakukan, tetapi nyatanya sudah banyak orang yang telah membuktikannya.
Financial independence adalah memiliki pendapatan pasif yang cukup untuk membayar biaya hidup Anda sehingga Anda tidak perlu bekerja mencari nafkah.
Istilah ini dipopulerkan pertama kali oleh Robert T. Kiyosaki, seorang pakar keuangan dari Amerika Serikat yang menggambarkan suatu kondisi dimana seseorang tidak lagi mengkhawatirkan kondisi keuangannya dan terbebas dari jeratan hutang atau cicilan.
Dalam perencanaan keuangan, istilah "financial independence" dan "financial freedom" sering digunakan, tetapi keduanya memiliki makna yang berbeda. Memahami perbedaan antara keduanya bisa membantu Anda menetapkan tujuan keuangan yang lebih spesifik dan realistis.
Financial independence artinya memiliki cukup kekayaan untuk mendukung gaya hidup Anda tanpa perlu bekerja lagi. Ini tidak berarti Anda harus berhenti bekerja, tetapi Anda memiliki kebebasan untuk memilih apakah ingin terus bekerja atau tidak. Financial independence dicapai ketika pendapatan pasif Anda—dari investasi, properti sewaan, atau sumber lain—cukup untuk menutupi semua biaya hidup Anda secara berkelanjutan.
Financial freedom adalah langkah selanjutnya setelah financial independence. Ini tidak hanya tentang memiliki cukup uang untuk biaya hidup, tetapi juga memiliki keleluasaan finansial untuk membuat pilihan hidup yang ingin Anda lakukan—termasuk perjalanan, hobi, dan kegiatan amal—tanpa kekhawatiran finansial. Financial freedom berarti seseorang memiliki sumber daya yang cukup untuk hidup sesuai keinginan mereka, termasuk mencapai aspirasi dan impian pribadi mereka.
Kunci utama untuk mencapai kedua kondisi ini adalah melalui penghematan, investasi cerdas, dan pengelolaan keuangan yang baik. Proses menuju financial independence dimulai dengan menciptakan dan memelihara sumber pendapatan pasif yang cukup untuk menutupi biaya hidup dasar, sedangkan financial freedom melibatkan memperluas sumber daya tersebut untuk mendukung gaya hidup yang lebih memuaskan secara pribadi.
1.
Penghematan dan Pengeluaran: Mengelola pengeluaran dan berkomitmen pada penghematan adalah langkah pertama untuk membangun kekayaan.
2.
Investasi: Menerapkan strategi investasi yang tepat untuk menumbuhkan kekayaan Anda dan menciptakan pendapatan pasif.
3.
Diversifikasi: Mengurangi risiko dengan diversifikasi portofolio investasi.
4.
Perencanaan Keuangan: Menetapkan tujuan jangka panjang dan membuat rencana keuangan untuk mencapainya.
Memahami dan mengejar kedua konsep ini memungkinkan Anda lebih dari sekadar merasa aman secara finansial—Anda juga dapat hidup dengan penuh arti, mengikuti passion Anda, dan memberikan kontribusi yang berarti untuk dunia.
Uang mempengaruhi hidup Anda setiap hari. Anda akan berhubungan dengannya setiap kali Anda pergi berbelanja, mengunjungi bank, atau membayar tagihan. Seringkali, Anda berurusan dengan uang dengan cara yang bahkan tidak Anda sadari, seperti gaji yang langsung disetorkan ke bank atau kontribusi dana pensiun yang diambil secara otomatis dari gaji Anda.
Kecerdasan finansial Anda mempengaruhi setiap keputusan yang Anda buat tentang uang: bagaimana Anda memperolehnya, membelanjakannya, menyimpannya, dan menginvestasikannya. Ini membantu Anda memenuhi kebutuhan sehari-hari, memilih kartu kredit yang tepat, menabung untuk kuliah, memilih investasi, dan merencanakan pensiun sehingga Anda dapat mencapai financial independence.
Peluang Anda untuk memenuhi hampir semua tujuan keuangan, mulai dari keluar dari hutang hingga membeli rumah, bergantung pada seberapa baik kecerdasan finansial Anda. Tingkatkan kecerdasan finansial Anda dengan kiat dan sumber daya berikut:
Mencapai financial independence memerlukan perencanaan yang matang, disiplin dalam pengelolaan keuangan, dan strategi investasi yang efektif. Berikut adalah beberapa langkah penting yang bisa membantu Anda mencapai kondisi keuangan di mana Anda tidak lagi tergantung pada penghasilan rutin dari pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Mulailah dengan menetapkan tujuan keuangan yang jelas. Berapa usia Anda ingin mencapai financial independence? Berapa banyak uang yang Anda butuhkan untuk menutupi semua pengeluaran hidup Anda? Mengetahui apa yang Anda tuju akan membantu mengarahkan keputusan finansial Anda.
Kontrol pengeluaran Anda dengan membuat anggaran bulanan yang ketat dan patuhi itu. Cari cara untuk mengurangi pengeluaran yang tidak perlu dan gunakan uang yang Anda hemat untuk meningkatkan tabungan dan investasi Anda.
Sebelum Anda mulai berinvestasi, penting untuk memiliki dana darurat yang cukup. Ini akan melindungi Anda dari utang jika terjadi keadaan darurat, memungkinkan Anda tetap berada di jalur menuju financial independence walaupun menghadapi hambatan finansial.
Utang, terutama utang dengan bunga tinggi seperti utang kartu kredit, dapat menghambat kemampuan Anda untuk menyimpan dan berinvestasi. Fokus pada pelunasan utang tersebut secepat mungkin untuk membebaskan lebih banyak uang yang bisa diarahkan ke tujuan keuangan Anda.
Cari cara untuk meningkatkan pendapatan Anda, baik itu melalui promosi di pekerjaan, pekerjaan sampingan, atau bisnis pribadi. Pendapatan tambahan ini bisa sangat berharga dalam mempercepat perjalanan Anda menuju financial independence.
Investasi adalah kunci untuk membangun kekayaan jangka panjang. Diversifikasi investasi Anda antara saham, obligasi, reksa dana, real estat, atau investasi lainnya sesuai dengan toleransi risiko Anda. Pertimbangkan untuk konsultasi dengan seorang penasihat keuangan untuk membantu menyusun strategi investasi yang cocok untuk Anda.
Manfaatkan akun pensiun seperti IRA, 401(k), atau akun pensiun lain yang menawarkan keuntungan pajak. Kontribusi ke dalam akun-akun ini tidak hanya mengurangi kewajiban pajak tahunan Anda tetapi juga memungkinkan investasi Anda tumbuh bebas pajak atau pajak ditangguhkan.
Kaji ulang rencana keuangan Anda secara berkala untuk memastikan Anda masih di jalur yang benar menuju financial independence. Sesuaikan anggaran, tabungan, dan strategi investasi Anda sesuai dengan perubahan dalam pendapatan, pengeluaran, dan tujuan hidup Anda.
Teruslah belajar tentang keuangan pribadi dan investasi. Semakin banyak Anda tahu, semakin baik Anda bisa membuat keputusan yang akan mempengaruhi masa depan finansial Anda.
Bankir, perencana keuangan, dan pendidik dapat membantu Anda menjadi ahli keuangan Anda sendiri, jadi bertanyalah! Apakah Anda sedang mencari produk dan layanan keuangan baru, mencari jawaban atas pertanyaan, atau Anda hanya ingin pendapat kedua, mencari seorang ahli dapat meningkatkan pengetahuan dan kepercayaan diri Anda terhadap keuangan.
Mencapai financial independence adalah perjalanan, bukan sprint. Memerlukan waktu, kesabaran, dan konsistensi. Dengan pendekatan yang tepat, Anda dapat mencapai kebebasan untuk membuat pilihan hidup tanpa kekhawatiran finansial.
Nah itu dia penjelasan seputar financial independence serta cara meningkatkan kecerdasan finansial yang perlu diketahui. Salah satu cara untuk mencapai financial independence adalah dengan melakukan investasi sedini mungkin.
#Lebih Untung, dengan tingkat suku bunga tertinggi hingga 6,25% #Lebih Aman, karena telah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) #Lebih Praktis, lebih dari 250 BPR terseleksi di seluruh Indonesia dalam satu aplikasi. kunjungi website kami untuk informasi lebih lengkap!
Layanan Pengaduan Konsumen
PT. Komunal Sejahtera Indonesia
Telepon : (+62) 31 9921 0252
WhatsApp : +62-851-6310-6672
Email : [email protected]
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI
WhatsApp : +62-853-1111-1010