Cara Menghitung Bunga Deposito Untuk Hasilkan Profit Terbaik

blog

Cara Menghitung Bunga Deposito Untuk Hasilkan Profit Terbaik

DepositoBPR by Komunal

13 Desember 2023

Mengetahui cara menghitungan bunga deposito merupakan satu kewajiban yang perlu diketahui oleh para investor. Hal ini dikarenakan deposito adalah salah satu instrumen investasi yang memiliki profit kompetitif dengan resiko yang rendah sehingga tentunya akan menguntungkan Anda apabila dapat memperhitungkannya dengan tepat dan benar.



Dengan mengetahui cara menghitung bunga deposito tersebut, Anda dapat membuat rencana keuangan atau strategi supaya investasi deposito yang Anda lakukan dapat menghasilkan lebih banyak keuntungan. Oleh sebab itu, kali ini komunal akan memberikan informasi terkait cara menghitung deposito yang tepat dan benar.



Pengertian Investasi Deposito


Sebagai informasi, deposito sendiri merupakan produk penyimpanan uang yang umumnya ditawarkan oleh perbankan. Metode penyimpanan uang yang satu ini menggunakan sistem penyetoran yang disetorkan di awal dan tentunya memiliki ketentuan pengembalian atau pengambilan. Nasabah diharuskan untuk mengambil dana yang diinvestasikan ke dalam deposito dalam jangka waktu tertentu.



Program penyimpanan uang dalam bentuk deposito ini biasanya dilakukan dengan jangka waktu tertentu sekaligus syarat-syarat tertentu. Secara sederhana, deposito dapat dikatakan sebagai instrumen investasi dari perbankan yang menawarkan tingkat pengembalian dengan nilai yang lebih tinggi dari tabungan bank pada umumnya.



Sehingga, jika nasabah menyimpan uangnya ke dalam deposito, artinya dana yang sudah di masukan tersebut tidak dapat dengan bebas diambil kapanpun yang Anda mau, melainkan harus diambil pada jangka waktu yang sudah ditetapkan oleh bank dan keputusan Anda sendiri.



Keuntungan Dari Bunga Deposito


Bunga deposito sendiri merupakan salah satu keuntungan yang diberikan oleh bank dalam bentuk dana sebagai hasil dari uang yang telah di investasi dalam deposito. Berbeda dengan bunga tabungan yang dapat diperoleh setiap bulan, bunga deposito hanya akan diperoleh pada akhir ketika jangka waktu sudah jatuh tempo.



Keuntungan yang diperoleh melalui bunga deposito terbilang cukup besar apabila dibandingkan dengan penyimpanan uang menggunakan tabungan biasa. Perhitungan bunga deposito sangat diperlukan agar mendapatkan profit yang maksimal.



Besaran Bunga Deposito


Setiap bank memiliki nilai suku bunga deposito yang berbeda-beda. Besar kecilnya profit yang didapat melalui bunga deposito tentunya berbanding lurus dengan uang yang Anda investasikan ke dalam deposito. Jadi, semakin besar uang yang Anda depositokan, semakin banyak pula profit yang akan didapatkan. Itulah kenapa Anda harus mengetahui cara menghitung bunga deposito yang benar.



Cara Menghitung Bunga Deposito Yang Benar Dan Tepat


Untuk mengetahui kisaran keuntungan yang akan Anda dapatkan dari bunga deposito, Anda bisa mengetahui perhitungan bunga deposito menggunakan dua cara. Cara yang pertama yaitu dengan menghitungnya berdasarkan total jumlah penghasilan yang nantinya akan Anda dapatkan saat jatuh tempo.



Selain itu, Anda dapat melakukan cara kedua yakni dengan menghitung berdasarkan keuntungan yang akan Anda dihasilkan melalui suku bunga pada setiap bulan. Meskipun terlihat mudah, ada baiknya sebelum melakukan perhitungan bunga deposito pastikan terlebih dahulu nilai suku bunga yang yang ditetapkan oleh berbagai macam bank yang menurut Anda sesuai dengan kemauan Anda, berapa dana yang ingin didepositokan sekaligus jumlah pajak yang perlu dibayar nantinya.



1. Menghitung Bunga Deposito Berdasarkan Total Penghasilan Per Jatuh Tempo


Dengan menggunakan metode yang satu ini Anda dapat mengetahui kisaran keuntungan yang akan Anda hasilkan secara keseluruhan. Anda dapat menggunakan rumus berikut dan cara perhitungannya:



Rumus Pertama:


Setoran Pokok + (Profit dari Bunga Deposito – Jumlah Pajak Deposito)


Sebelum menghitung dengan menggunakan rumus yang tertera di atas, Anda perlu menghitung terlebih dahulu keuntungan yang didapat dari dari bunga deposito sekaligus jumlah pajak deposito yang perlu dibayarkan. Anda dapat menggunakan rumus perhitungan bunga deposito dibawah ini:


Profit dari Bunga Deposito:


(Setoran Pokok x Suku Bunga Deposito x Tenor*dalam satuan hari) / 365 (hari)



Pajak Deposito Yang Harus Dibayar:


Tarif Pajak x Profit dari Bunga Deposito



Contoh Cara Menghitung Bunga Deposito:


Agar mudah dipahami, Anda dapat memperhatikan contoh menghitungnya terlebih dahulu. Sebagai contoh Anda ingin menginvestasikan uang anda ke dalam deposito sebesar Rp 20.000.000 dengan waktu jatuh tempo enam bulan. Kedua, nilai suku bunga deposito yang diberikan oleh bank sebesar 6% dengan potongan pajak yang perlu dibayar sebesar 20%.



Maka, hal pertama yang perlu Anda lakukan untuk mengetahui perhitungan bunga deposito adalah dengan menghitung jumlah profit berdasarkan bunga deposito.



(Setoran Pokok x Suku Bunga Deposito x Tenor) / 365


(Rp 20.000.000 x 6% x 180 hari) / 365


Rp 216.000.000 / 365


= Rp 591.780



Setelah mengetahui profit dari bunga deposito, Anda dapat menghitung jumlah potongan pajak yang perlu Anda bayarkan.



Tarif Pajak x Profit dari Bunga Deposito


20% x Rp 591.780


= Rp 118.356



Jika sudah mengetahui jumlah profit yang didapat dari bunga deposito serta potongan pajak yang perlu dibayarkan, maka Anda bisa langsung menghitung menggunakan rumus pertama yang tertera diatas.



Setoran Pokok + (Profit dari Bunga Deposito – Jumlah Pajak Deposito)


Rp 20.000.000 + (Rp 591.780 – Rp 118.356)


Rp 20.000.000 + Rp 473.424


= Rp 20.473.424



Dengan menggunakan rumus diatas dapat dilihat , kisaran total penghasilan Anda setelah enam bulan menyimpan uang menggunakan deposito yakni sebesar Rp 20.473.424




2. Perhitungan Berdasarkan Keuntungan Bunga Setiap Bulan


Dengan metode yang satu ini, Anda dapat mengetahui lebih detail lagi kisaran keuntungan yang akan didapatkan di setiap bulannya.



Rumus Kedua:


(Suku Bunga Deposito x Setoran Pokok Deposito x 30 hari x 80%) / 365 hari



Sebagai informasi, persentase 80% pada rumus di atas merupakan angka persentase yang didapat dari perhitungan pendapatan setelah dikurangi dengan persentase pajak yang perlu dibayar yakni (100% - 20%).


Contoh Cara Menghitungan Bunga Deposito:


Sebagai contoh Anda ingin mendepositokan uang sebesar Rp 20.000.000 dalam jangka waktu enam bulan, suku bunga deposito yang ditetapkan oleh pihak bank sebesar 6% dengan potongan pajak yang perlu dibayar sebesar 20%. Sehingga, cara perhitungan bunga deposito dapat dilakukan dengan menggunakan rumus kedua.


(Suku Bunga Deposito x Setoran Pokok Deposito x 30 hari x 80%) / 365 hari


(6% x Rp 20.000.000 x 30 x 80%) / 365


28.800.000 : 365


= Rp 78.904



Dari hasil perhitungan menggunakan rumus di atas, dapat dilihat profit bersih yang akan didapatkan setiap bulan adalah sebesar Rp 78.904



Apabila Anda sudah memahami perhitungan bunga deposito dengan tepat dan benar serta mengetahui kisaran keuntungan yang dapat Anda hasilkan baik setiap bulan maupun secara total, Anda dapat memperkirakan strategi yang cocok untuk menyimpan uang dan menghasilkan keuntungan yang banyak.



Hitung dan mulai depositokan uang Anda sekarang juga melalui Komunal yang sudah pasti terjamin aman dan diawasi oleh OJK. Kunjungi websitenya sekarang untuk dapatkan penawaran menarik melalui link berikut https://depositobpr.id/



share

Bagikan

Layanan Pengaduan Konsumen

PT. Komunal Sejahtera Indonesia

Telepon : (+62) 31 9921 0252

WhatsApp : +62-851-6310-6672

Email : [email protected]

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI

WhatsApp : +62-853-1111-1010

woman
Powered By
komunal-footer