Apa itu Finansial: Pengertian, Jenis, Fungsi, dan Tujuannya

blog

Apa itu Finansial: Pengertian, Jenis, Fungsi, dan Tujuannya

DepositoBPR by Komunal

05 Desember 2023

Mungkin masih banyak orang yang belum mengetahui apa itu finansial, perlu diketahui finansial adalah istilah yang secara luas menggambarkan studi dan sistem uang, investasi, dan instrumen keuangan lainnya. Simak penjelasan selengkapnya tentang pengertian finansial dan 3 tujuannya pada ulasan berikut ini.


Apa itu Finansial?


Menurut Gitman, seorang pakar ekonomi dunia, arti finansial adalah aktivitas yang berkaitan dengan manajer keuangan dalam sebuah perusahaan. Finansial sendiri dapat dibagi secara luas menjadi tiga kategori berbeda yakni keuangan publik yang meliputi kebijakan pajak, pengeluaran, penganggaran, dan penerbitan utang yang memengaruhi cara pemerintah membayar layanan yang diberikannya kepada publik.


Selain itu ada finansial perusahaan, kategori ini mengacu pada aktivitas keuangan yang terkait dengan menjalankan perusahaan atau bisnis, biasanya dengan divisi atau departemen yang dibentuk untuk mengawasi aktivitas keuangan tersebut.


Sedangkan finansial pribadi melibatkan uang untuk individu dan keluarga mereka, termasuk penganggaran, menyusun strategi, menabung dan berinvestasi, membeli produk keuangan, dan menjaga aset.


Pengertian Finansial Menurut Para Ahli


Finansial adalah istilah yang luas dan memiliki definisi yang beragam menurut para ahli. Berikut adalah beberapa pengertian finansial menurut para ahli:


Ahli Ekonomi dan Keuangan


Menurut para ahli di bidang ekonomi dan keuangan, finansial berkaitan dengan manajemen aset, kewajiban, dan investasi. Ini meliputi pengelolaan uang secara efektif, pengambilan keputusan investasi, serta perencanaan keuangan jangka panjang.


Ahli Manajemen


Dalam konteks manajemen, finansial berhubungan dengan pengelolaan sumber daya keuangan perusahaan atau organisasi dengan cara yang optimal untuk mencapai tujuan-tujuan strategis.


Ahli Hukum


Di bidang hukum, finansial mencakup semua aspek hukum yang berkaitan dengan keuangan, termasuk regulasi keuangan, perpajakan, dan perlindungan konsumen.


Ahli Investasi


Bagi para ahli investasi, finansial mencakup analisis pasar modal, perencanaan portofolio, dan manajemen risiko untuk mengoptimalkan pengembalian investasi.


Ahli Perencanaan Keuangan


Menurut para perencana keuangan, finansial adalah tentang merencanakan pengelolaan uang secara holistik untuk mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang, seperti pensiun, pendidikan anak, atau keamanan finansial.


Secara umum, finansial mencakup semua aspek terkait uang dan keuangan baik dari sudut pandang individu, perusahaan, maupun masyarakat secara keseluruhan. Definisi ini dapat bervariasi tergantung pada konteks dan bidang ilmu yang bersangkutan.


Jenis Finansial


Ada beberapa jenis finansial yang umum dikenal, tergantung pada konteks dan bidangnya. Berikut adalah beberapa jenis finansial yang sering dibahas:


Keuangan Perusahaan


Ini mencakup semua aspek keuangan yang berkaitan dengan operasi perusahaan, seperti manajemen arus kas, analisis laporan keuangan, pengelolaan modal kerja, dan keputusan investasi perusahaan.


Keuangan Pribadi


Ini berkaitan dengan manajemen keuangan individu atau keluarga, termasuk perencanaan anggaran, investasi pribadi, perencanaan pensiun, dan perlindungan aset.


Keuangan Publik


Ini mencakup kebijakan dan praktik keuangan yang berhubungan dengan pemerintah atau sektor publik, termasuk pengeluaran publik, pengelolaan utang negara, dan kebijakan fiskal.


Keuangan Investasi


Ini adalah bidang keuangan yang berkaitan dengan investasi, seperti analisis pasar modal, manajemen portofolio investasi, penilaian aset, dan strategi investasi.


Keuangan Internasional


Ini mencakup transaksi keuangan dan investasi yang melintasi batas negara, termasuk perdagangan internasional, pengelolaan risiko mata uang, dan investasi asing.


Keuangan Islami


Ini adalah sistem keuangan yang sesuai dengan prinsip-prinsip Syariah Islam, yang melarang riba (bunga), spekulasi, dan praktik keuangan lain yang dianggap tidak etis.


Keuangan Terapan


Ini meliputi aplikasi praktis dari teori-teori keuangan untuk memecahkan masalah konkret dalam berbagai konteks, seperti keuangan korporasi, investasi, dan kebijakan publik.


Keuangan Teknologi (Fintech)


Ini adalah bidang keuangan yang mengintegrasikan teknologi untuk menyediakan layanan keuangan, seperti pembayaran digital, peer-to-peer lending, dan teknologi blockchain.


Setiap jenis finansial memiliki karakteristik, prinsip, dan metode analisis yang khas sesuai dengan bidangnya masing-masing. Pemahaman yang baik tentang jenis-jenis finansial ini penting untuk mengelola keuangan secara efektif dalam berbagai konteks.


Fungsi Finansial


Fungsi finansial merujuk pada peran dan aktivitas utama dalam manajemen keuangan, baik pada tingkat individu, perusahaan, maupun pemerintahan. Berikut adalah beberapa fungsi utama dari bidang finansial:


Pengelolaan Dana


Salah satu fungsi utama dari finansial adalah mengelola dana dengan cara yang efisien dan efektif. Ini meliputi pengumpulan dana dari sumber yang tepat, pengeluaran yang bijaksana, dan alokasi yang optimal dari dana tersebut untuk mencapai tujuan keuangan yang telah ditetapkan.


Perencanaan Keuangan


Fungsi finansial juga melibatkan perencanaan keuangan yang komprehensif. Ini mencakup membuat anggaran, menetapkan tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang, serta merancang strategi untuk mencapai tujuan tersebut, seperti investasi, tabungan, dan pengelolaan utang.


Pengambilan Keputusan Investasi


Dalam konteks perusahaan atau investasi pribadi, fungsi finansial mencakup analisis dan pengambilan keputusan investasi. Ini termasuk mengevaluasi opsi investasi yang berbeda, menghitung risiko dan pengembalian potensial, serta memilih investasi yang paling sesuai dengan tujuan dan toleransi risiko yang dimiliki.


Manajemen Risiko Keuangan


Fungsi finansial juga melibatkan manajemen risiko keuangan. Ini mencakup identifikasi risiko-risiko potensial yang dapat mempengaruhi kondisi keuangan, evaluasi dampaknya, dan pengembangan strategi untuk mengurangi atau mentransfer risiko tersebut.


Pembiayaan


Salah satu fungsi penting dari finansial adalah menyediakan pembiayaan atau pendanaan untuk kegiatan operasional atau investasi. Ini dapat mencakup mengumpulkan modal dari pasar keuangan, mengelola utang, atau merancang struktur modal yang optimal bagi perusahaan.


Pelaporan Keuangan


Fungsi finansial juga mencakup penyusunan dan pelaporan informasi keuangan yang akurat dan transparan. Ini termasuk penyusunan laporan keuangan, audit, serta mematuhi regulasi dan standar akuntansi yang berlaku.


Pengendalian Keuangan


Finansial juga bertanggung jawab untuk mengendalikan keuangan dengan memonitor pengeluaran dan penerimaan serta mengevaluasi kinerja keuangan secara berkala. Pengendalian keuangan melibatkan penegakan kebijakan dan prosedur yang dirancang untuk menjaga keberlanjutan dan kesehatan keuangan.


Keseluruhan, fungsi finansial sangat penting dalam menjaga stabilitas keuangan dan mencapai tujuan-tujuan keuangan baik untuk individu maupun entitas bisnis. Dengan memahami fungsi ini, orang dapat mengelola keuangan mereka dengan lebih baik dan membuat keputusan yang lebih terinformasi secara keuangan.


Apa Tujuan Finansial?


Setelah mengetahui apa itu finansial, mengetahui tujuan dari finansial itu sendiri juga menjadi bagian yang cukup penting. Tujuan finansial adalah target yang ingin dicapai saat mengelola uang Anda. Itu bisa melibatkan menabung, membelanjakan, menghasilkan, atau bahkan berinvestasi. Oleh karena itu, keuangan memungkinkan alokasi sumber daya modal yang lebih efisien.


Selain mengetahui apa itu finansial, membuat daftar tujuan keuangan sangat penting untuk membuat anggaran. Ketika Anda memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang Anda tuju, berusaha menuju target Anda dapat dilakukan dengan mudah. Tujuan finansial dapat dibedakan menjadi tiga sebagai berikut:


Tujuan Finansial Jangka Pendek


Setelah mengetahui apa itu finansial, penting untuk mengetahui tujuan finansial jangka pendek Anda harus dimulai dari menetapkan anggaran, mengurangi hutang Anda, dan mengumpulkan dana darurat. Setelah Anda mengetahui anggaran, penting untuk mulai memikirkan bagaimana Anda dapat mengurangi hutang dan kemudian dapat menyimpan uang itu untuk beberapa tujuan jangka menengah dan jangka panjang Anda.


Tujuan Finansial Jangka Menengah


Tujuan jangka menengah adalah tujuan yang mengikat tujuan jangka pendek dan jangka panjang secara bersama-sama. Beberapa tujuan jangka menengah mungkin untuk menyelesaikan pembayaran biaya sekolah, menabung untuk pernikahan, menabung untuk rumah pertama, atau bahkan melakukan renovasi rumah saat ini.


Tujuan Keuangan Jangka Panjang


Beberapa contoh tujuan jangka panjang meliputi melunasi hipotek Anda, menabung untuk pendidikan anak, dan pensiun.


Ketika memiliki anak, Anda akan selalu merasa memiliki waktu yang banyak untuk mulai menabung untuk dana pendidikan mereka. Namun, tanpa disadari dalam sekejap mereka berusia delapan belas tahun dan lulus SMA!


Menyiapkan tujuan jangka panjang akan membantu Anda mempersiapkan hari tersebut, dan mengurangi beban penambahan biaya sekolah tambahan sekaligus.Terakhir, Menyiapkan dana pensiun di usia muda memastikan Anda akan memiliki masa pensiun yang lebih nyaman dan kebebasan finansial untuk menikmatinya!


Mengenal Risiko Finansial


Mengetahui Apa itu finansial memang penting, namun risiko finansial juga tidak kalah pentingnya. Risiko finansial adalah kemungkinan terjadinya kehilangan uang pada investasi atau usaha bisnis. Beberapa risiko keuangan yang lebih umum meliputi risiko kredit, risiko likuiditas, dan risiko operasional.


Risiko keuangan adalah bahaya yang dapat mengakibatkan hilangnya modal bagi pihak yang berkepentingan. Risiko likuiditas datang dalam dua hal yang ditakuti investor. Yang pertama melibatkan sekuritas dan aset yang tidak dapat dibeli atau dijual dengan cukup cepat untuk mengurangi kerugian di pasar yang bergejolak. Risiko likuiditas pasar adalah situasi di mana hanya ada sedikit pembeli tetapi banyak penjual.


Risiko operasional adalah risiko kerugian finansial terkait kegagalan orang, proses, dan sistem dalam operasi sehari-hari. Risiko operasional merangkum ketidakpastian dan bahaya yang dihadapi perusahaan ketika mencoba melakukan aktivitas bisnis sehari-hari dalam bidang atau industri tertentu. Suatu jenis risiko bisnis, dapat diakibatkan oleh gangguan dalam prosedur internal, orang, maupun sistem.


Nah itu dia penjelasan mengenai apa itu finansial, tujuannya dan resiko finansial yang perlu Anda ketahui. Ketahui lebih dalam mengenai apa itu finansial dan komponen finansial lainnya seperti literasi finansial dengan mengunjungi website DepositoBPR by Komunal di https://depositobpr.id/ sekarang juga.



share

Bagikan

Layanan Pengaduan Konsumen

PT. Komunal Sejahtera Indonesia

Telepon : (+62) 31 9921 0252

WhatsApp : +62-851-6310-6672

Email : [email protected]

Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI

WhatsApp : +62-853-1111-1010

woman
Powered By
komunal-footer