Persiapan Dana Pendidikan Anak dengan Strategi yang Tepat

Menyiapkan dana pendidikan anak sejatinya memang menjadi tanggung jawab orang tua. Untuk memenuhi kebutuhan pendidikan buah hati hingga ia tumbuh dewasa nanti, sebaiknya mulailah menyusun strategi yang sesuai dengan kemampuan finansial rumah tangga. Selengkapnya, mari simak pembahasan di bawah ini.

Cara Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak

Menyediakan dana pendidikan anak tidak hanya membutuhkan uang dalam jumlah besar, namun juga upaya dan tekad untuk mencapai target yang ditentukan. Jika ingin mempersiapkan dana untuk pendidikan anak secara strategis, simak langkah-langkah berikut:

1. Mencari Tahu Informasi Biaya Pendidikan Terkini

Seperti yang sudah sering diinformasikan lewat berita, biaya pendidikan cenderung mengalami kenaikan setiap tahunnya. Maka dari itu, para orang tua perlu mencari tahu informasi terkini sebelum merencanakan persiapan dana pendidikan anak. Selain dari portal berita, informasi pendidikan terkini juga bisa didapatkan secara langsung di sekolah tujuan.

2. Menentukan Pilihan Sekolah

Sebelum menyiapkan dana pendidikan anak, orang tua perlu menentukan sekolah yang nantinya menjadi tempat sang buah hati menimba ilmu. Pastikan untuk menyesuaikan pilihan sekolah dengan bakat anak sehingga tumbuh kembangnya lebih optimal.

3. Menyusun Rencana Anggaran Pendidikan

Dengan mempertimbangkan informasi biaya pendidikan yang ditetapkan oleh sekolah tujuan, penyusunan rencana anggaran pun bisa dilakukan secara strategis. Caranya adalah dengan membuat alokasi khusus untuk pendidikan anak. Kemudian, maksimalkan aktivitas menabung untuk memenuhi kebutuhan biaya pendidikan berdasarkan estimasi dari data yang paling baru dan relevan.

4. Memisahkan Anggaran untuk Pengembangan Bakat Anak

Perlu dicatat bahwa pendidikan anak tidak terbatas pada kegiatan belajar secara formal di ruang kelas. Pengembangan bakat melalui aktivitas ekstrakurikuler juga dapat membantu anak tumbuh lebih optimal. Sebagai contoh, pengembangan bakat musik anak bisa dilakukan dengan menambah les musik dalam rutinitasnya selain belajar di sekolah.

5. Menyesuaikan Rencana Anggaran dengan Tingkat Inflasi

Ketika berbicara tentang anggaran biaya, maka tingkat inflasi menjadi salah satu faktor yang perlu diperhatikan. Jika inflasi berada pada 2,84%, maka persiapan dana pendidikan anak untuk beberapa tahun ke depan perlu disesuaikan.

Sebagai contoh, biaya masuk SMP tahun 2022 sebesar Rp3,2 juta. Maka, dana yang diperlukan untuk masuk SMP pada dua tahun ke depan akan meningkat sesuai dengan inflasi pada tahun 2024 sebesar 2,84%. Berikut hitungan sederhananya:

Dana Pendidikan Anak = Biaya Pendidikan Tahun n + (Selisih Waktu × Inflasi)

= Rp3.200.000 + (2 × (2,84% × Rp3.200.000))

= Rp3.200.000 + (2 × Rp90.880)

= Rp3.381.760

6. Menambah Dana Pendidikan dengan Investasi

Mengingat biaya pendidikan yang meningkat seiring dengan inflasi, maka sebaiknya orang tua mulai mempersiapkan tambahan dana dengan berinvestasi. Salah satu pilihan investasi yang tepat adalah deposito di Deposito BPR. Dengan bunga hingga 6,75% p.a., keuntungan investasi yang didapatkan bisa lebih dari deposito biasa.

Simulasi Dana Pendidikan 1 Juta di Deposito BPR vs Bank Konvensional

Memulai investasi untuk mencukupi dana pendidikan anak di masa depan bisa dilakukan dengan mengambil langkah kecil. Sedikit-sedikit lama kelamaan menjadi bukit, uang Rp1 juta bisa bertambah hingga terkumpul dalam nominal yang jauh lebih besar.

Salah satu pilihan investasi yang aman dan cukup terjangkau bagi para orang tua dengan beragam tanggungan rumah tangga adalah deposito. Pemilihan investasi deposito pun harus dipertimbangkan karena suku bunga satu bank berbeda dengan yang lainnya.

Sebagai contoh, suku bunga Deposito BPR berbeda dengan Seabank. Adapun perbandingan investasi Rp1 juta di kedua bank tersebut adalah sebagai berikut:

Tentunya, keuntungan lebih besar bisa didapatkan dengan berinvestasi di Deposito BPR. hal ini dikarenakan suku bunga BPR dengan nilai tetap yang lebih besar dibandingkan Seabank, yaitu hingga 6,75% p.a. untuk setiap tenor.

Sekian informasi singkat seputar dana pendidikan anak. Sebagai orang tua, kamu bisa merencanakan anggaran yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan finansial rumah tangga. Tidak lupa, upaya mempersiapkan dana pendidikan bisa dimaksimalkan dengan investasi di Deposito BPR dengan suku bunga yang lebih tinggi daripada deposito di bank umum lainnya.

Proses investasi di Deposito BPR by Komunal berstatus direkomendasikan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jadi, bisa dipastikan #LebihAman. Yuk, siapkan dana pendidikan anak mulai sekarang dengan investasi deposito di Deposito BPR!